Enam Menit yang Membuat Chelsea Rontok
Enam Menit yang Membuat Chelsea Rontok

omjago.com – Chelsea perlu mengakui kelebihan Flamengo didalam laga fase group Piala Dunia Antarklub 2025. Pertandingan yang terjadi di Lincoln Financial Field itu berakhir bersama dengan skor 3-1 untuk kemenangan tim asal Brasil, Sabtu (21/6/2025).
Gol cepat Pedro Neto sempat mempunyai The Blues unggul lebih dulu. Namun, dominasi mereka goyah pada babak kedua dan berujung kekalahan pahit.
Pelatih Enzo Maresca menilai enam menit di paruh kedua jadi titik balik hasil akhir laga. Ia mengakui moment berikut terlampau menyebabkan kerusakan konsep permainan yang sudah disusun.
Kekalahan ini memicu Chelsea perlu bekerja keras di laga terakhir demi mengamankan tiket ke babak 16 besar. Laga kontra Esperance de Tunis akan jadi penentu nasib The Blues di ajang ini.
Enam Menit yang Mengubah Segalanya
Chelsea tampil memadai dominan sepanjang satu jam pertama pertandingan. Namun, kelebihan itu lenyap didalam kurun waktu enam menit yang krusial.
Flamengo menyamakan kedudukan di menit ke-62, mencetak gol kedua tiga menit berselang, selanjutnya mendapat keuntungan waktu Nicolas Jackson dikartu merah pada menit ke-68. Setelah itu, laga jadi punya wakil Brasil sepenuhnya.
“[Mereka adalah] enam menit yang terlampau merubah dinamika pertandingan,” ujar Maresca di web site formal klub.
“Saya pikir, sampai gol pertama mereka, kita mengawali babak kedua bersama dengan terlampau baik, namun dua gol didalam dua menit dan kartu merah itu merubah dinamika pertandingan.”
Rencana Baru Tak Berjalan Sempurna
Maresca menyebut bahwa Chelsea coba pendekatan taktis berbeda didalam laga ini. Ia ingin menyiapkan tim menghadapi musim selanjutnya bersama dengan variasi formasi.
Selama satu jam awal, skema berikut terjadi memadai efektif. Sayangnya, momen-momen urgent di babak kedua menyebabkan kerusakan segalanya.
“Dalam dua hari terakhir, kita coba sesuatu yang terlampau berbeda. Kami bermain bersama dengan susunan yang berbeda hari ini untuk persiapan musim depan dan agar miliki lebih banyak opsi,” kata Maresca.
“Rencananya memadai bagus sepanjang satu jam, namun selanjutnya kita kebobolan satu gol, kemudian gol kedua, dan setelahnya kartu merah. Pada akhirnya, bersama dengan sepuluh pemain, mereka pantas memenangkan pertandingan.”
Harus Bangkit Lawan Esperance de Tunis
Satu laga terakhir melawan Esperance de Tunis akan jadi ujian penentuan bagi The Blues. Hanya kemenangan yang bisa menanggung daerah di babak berikutnya.
Maresca memastikan pentingnya bangkit berasal dari kekalahan. Ia menuntut respons maksimal berasal dari semua pemainnya.
“Ini terlampau perlu [untuk menunjukkan reaksi di laga berikutnya]. Kami perlu menang pada hari Selasa agar bisa lolos ke babak berikutnya,” tegas Maresca.