Timnas Putri Indonesia Gagal ke Piala Asia Wanita 2026

0

Timnas Putri Indonesia Gagal ke Piala Asia Wanita 2026

Timnas
Timnas Putri Indonesia Gagal ke Piala Asia Wanita 2026

omjago.com – Timnas Putri Indonesia gagal melaju ke Piala Asia Wanita 2026 setelah dikalahkan Chinese Taipei 1-2, Sabtu (6/7/2025) malam WIB. Meski demikian, PSSI menyatakan selamanya mempercayakan posisi pelatih kepala kepada Satoru Mochizuki.

Kontrak Mochizuki dapat dievaluasi terhadap Desember 2025, menambahkan waktu baginya untuk menyatakan kapasitasnya.

Kegagalan ini menjadi sorotan, mengingat Timnas Putri dikehendaki sanggup meningkatkan prestasi di kancah internasional. Mochizuki sendiri berharap sanggup diberikan waktu lebih lama untuk membangun tim yang lebih kuat. Ia mencontohkan keberhasilan Jepang di Piala Dunia Wanita 2011 sebagai hasil dari kerja keras dan pengembangan sepanjang bertahun-tahun.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengapresiasi perjuangan timnas putri, khususnya peningkatan performa waktu melawan Chinese Taipeidibandingkan pertandingan sebelumnya melawan Pakistan. Setelah kualifikasi Piala Asia Wanita, skuad dapat dibagi menjadi dua tim untuk fokus terhadap AFC U-19 dan AFF Women’s Championship.

Evaluasi Kontrak Satoru Mochizuki

Kontrak Satoru Mochizuki sebagai pelatih timnas putri Indonesia dapat dievaluasi terhadap Desember 2025. Erick Thohir menyatakan dapat meninjau kinerja pelatih asal Jepang selanjutnya sebelum menentukan perpanjangan kontrak. Hal ini menambahkan peluang bagi Mochizuki untuk menyatakan perkembangan positif dalam lebih dari satu bulan mendatang.

Mochizuki secara implisit berharap kontraknya diperpanjang agar sanggup konsisten membangun timnas putri. Ia tekankan pentingnya waktu dalam membangun tim yang solid dan kuat. Pengalaman sebagai asisten pelatih waktu Jepang menjuarai Piala Dunia Wanita 2011 menjadi referensinya.

Erick Thohir mengakui bahwa persiapan Chinese Taipei untuk kualifikasi Piala Asia Wanita udah berjalan sepanjang dua tahun bersama dengan tim senior. Sementara itu, Timnas Putri Indonesia baru dibentuk lebih dari satu bulan sebelumnya. Meskipun kalah dari Chinese Taipei, Erick menyaksikan adanya peningkatan performa yang signifikan.

Fokus terhadap Turnamen Mendatang

Setelah gagal lolos ke Piala Asia Wanita 2026, timnas putri Indonesia mengalihkan fokus terhadap turnamen ASEAN Women’s Championship yang dapat digelar di Vietnam. Mochizuki menargetkan kemenangan dan juara dalam turnamen tersebut. Meskipun kemungkinan tanpa pemain diaspora, ia optimistis bersama dengan mutu pemain yang ada.

Indonesia tergabung di Grup A bersama dengan Vietnam, Thailand, dan Kamboja. Mochizuki menyambut baik pertemuan bersama dengan Vietnam dan Thailand, yang merupakan kapabilitas besar di sepak bola putri. Ia percaya bahwa hadapi lawan-lawan kuat dapat meningkatkan level timnya.

Mochizuki tekankan pentingnya membiasakan diri melawan tim-tim kuat seperti Thailand dan Myanmar. Tujuannya adalah agar Timnas Putri Indonesia sanggup konsisten naik level dan sanggup beradu di Piala Asia dan juga turnamen internasional lainnya.

Leave a Reply

SportsTV