Menakar Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia
Menakar Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia

omjago.com – Tim nasional Indonesia dapat melanjutkan perjuangan mereka di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 bersama hadapi Australia di Sydney Football Stadium, Kamis (20/3/2025) pukul 16.10 WIB.
Pertandingan ini jadi momen kritis bagi skuad racikan Patrick Kluivert gara-gara dapat ikut menuntukan tersedia tidaknya kesempatan tersisa untuk lolos ke putaran final Piala Dunia di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, tahun depan.
Jika menghendaki lolos secara otomatis, skuad Garuda perlu meraih setidaknya posisi runner-up group C, di bawah Jepang yang tampaknya susah untuk digeser dari posisi puncak, sesudah menghimpun 16 poin dari enam pertandingan.
Namun, terkecuali mereka gagal, Timnas Indonesia tetap punyai kesempatan untuk mencoba peruntungan lagi di putaran empat, asalkan mereka dapat menyelesaikan persaingan di alur ketiga atau keempat di tabel.
Dengan situasi tersebut, harapan untuk lolos otomatis kelihatan terlalu menantang. Peluang Timnas Indonesia sendiri untuk kala ini tetap terbuka mengingat Jay Idzes dan rekan-rekannya sedang bertengger di peringkat 3 group C Kualifikasi Piala Dunia 2026, bersama keseluruhan 6 poin dari enam pertandingan.
Angka yang mereka peroleh sebenarnya sama bersama yang diraih oleh Arab Saudi, Bahrain, dan China, yang berada di posisi di bawah Indonesia. Namun, skuad Garuda punyai hak untuk berada di peringkat yang lebih tinggi gara-gara unggul didalam selisih dan produktivitas gol dibandingkan bersama ketiga pesaing tersebut.
Peluang Timnas Indonesia Jika Hajar Australia
Sementara itu, Australia yang dapat jadi lawan Indonesia sore ini sedang berada di peringkat kedua. Posisinya terlalu rentan gara-gara Socceroos cuma punyai selisih satu poin dari Timnas Indonesia, agar tersedia mungkin mereka dapat terkejar.
Ketika mengkaji kesempatan dan nasib sesudah pertandingan terhadap Kamis (20/3/2025) mendatang, skuad Garuda punyai kans untuk mengambil alih posisi anak-anak asuh Tony Popovic terkecuali berhasil meraih kemenangan.
Namun, perlu dicatat bahwa persaingan di papan sedang dan bawah tetap terlalu fluktuatif, agar tersedia sebagian situasi yang perlu dipenuhi agar Jay Idzes dan rekan-rekan dapat melesat ke peringkat dua menggantikan Australia.
Untuk itu, Timnas Indonesia perlu memperoleh poin penuh kala bertanding di markas Socceroos, kala Arab Saudi dan China perlu setidaknya bermain imbang kala bertemu terhadap Jumat (21/3/2025) dini hari WIB. Bahkan terkecuali The Green Falcons meraih kemenangan, selisih gol dari kemenangan mereka tidak boleh melebihi Indonesia agar posisi Garuda senantiasa safe di tabel.
Di segi lain, diharapkan Jepang termasuk dapat menambahkan “dukungan” bersama mengalahkan Bahrain, agar posisi Indonesia senantiasa safe dari ancaman pesaing-pesaing terdekat. Jika seluruh syarat berikut dapat dipenuhi dan peringkat berhasil diperbaiki, maka langkah Indonesia dapat jadi lebih enteng di pertandingan-pertandingan selanjutnya, mengingat mereka tetap perlu hadapi China dan Jepang terhadap bulan Juni.
Keadaan Timnas Indonesia Jika Kalah dari Australia
Sangat berbeda bersama situasi yang telah disebutkan sebelumnya, kesempatan Timnas Indonesia untuk langsung melaju ke Piala Dunia 2026 dapat sirna terkecuali mereka tidak berhasil mengalahkan Australia terhadap hari Kamis, 20 Maret 2025. Tanpa tambahan poin, skuad Garuda cuma dapat punyai keseluruhan 6 poin di klasemen, yang sudah pasti tidak memadai untuk menegaskan kelolosan mereka.
Selain itu, biarpun mereka cuma meraih hasil imbang, posisi mereka dapat terancam tergeser sementara. Hal ini dapat berlangsung terkecuali keliru satu dari tim Arab Saudi, China, atau Bahrain berhasil meraih kemenangan didalam pertandingan yang berlangsung sehari setelahnya. Persaingan di papan sedang dan bawah klasemen terlalu ketat dan dinamis, bersama empat tim, termasuk Indonesia, Arab Saudi, Bahrain, dan China, yang punyai jumlah poin yang sama di group C. Oleh gara-gara itu, setiap pertandingan jadi terlalu kritis bagi Timnas Indonesia.